Manfaat Ecoenzym : Mencampur Ecoenzym Dengan EO Dalam Penggunaan Sehari-hari

Menyambung tulisan lama Apa itu ecoenzym?, Kali ini saya mau bercerita tentang pengalaman saya menggunakan ecoenzym di rumah.



Setelah difermentasi selama tiga bulan dipanen dan disaring, ecoenzym disimpan dalam botol tertutup agar awet digunakan. Tidak ada masa kadaluarsa untuk ecoenzym. Selama cairan tidak berbau dan tidak muncul jamur hitam. Maka ecoenzym dalam keadaan baik-baik saja, masih aman digunakan. 




Di rumah, ecoenzym dimanfaatkan untuk hal-hal berikut:


Perawatan rambut & kulit kepala 


Ecoenzym bisa digunakan untuk mencegah dan mengatasi ketombe. Campur beberapa mili ecoenzym ke dalam air bersih dengan perbandingan 1 : 1000. 

Untuk memperoleh aroma yang menyenangkan tambahkan beberapa tetes essentials oil. Saya menambahkan aroma lavender untuk larutan ecoenzym anti ketombe ini. 

Perpaduan antara aroma lavender dan ecoenzym dari kulit jeruk dan lemon menghasilkan aroma yang lembut menenangkan. Membuat nyaman saat menggunakannya. 


Pembersih Kompor 




Di dapur, ecoenzym dimanfaatkan sebagai pembersih kompor. Ecoenzym mampu membersihkan cipratan minyak goreng yang menempel pada top plate. 
Hasilnya kinclong tidak kalah dengan pembersih pabrikan. 

Salah satu alasan saya menggunakan ecoenzym karena ecoenzym pembersih yang aman untuk kesehatan tidak mengandung zat kimia berbahaya. 

Baunya khas fermentasi asam manis. Bisa ditambahkan aroma essentials oil kesukaan agar bersih-bersih dapur lebih bersemangat. 

Saya menambah aroma chamomile yang ringan untuk bersih-bersih di dapur.


Pembersih Kaca


Ecoenzym juga dapat digunakan sebagai pembersih kaca. Baik kaca jendela kaca meja, lemari maupun cermin. 

Noda yang tertinggal di meja kaca bisa dibersihkan dengan cairan ecoenzym. Hasilnya cling! Seperti merk salah satu pembersih pabrikan. 

Untuk bersih-bersih area kaca saya menambahkan aroma lemon yang lembut. 

Fyi, karena perbandingan ecoenzym dan air cukup jauh maka bau ecoenzym agak samar. Jadi ketika ditambahkan aroma essentials oil, maka wangi essentials oil lebih dominan.


Pembersih Lantai 


Untuk membersihkan lantai saya mencampur aroma lavender pada ecoenzym agar nyamuk dan lalat tidak berani mampir. Konon katanya nyamuk tidak menyukai aroma lavender.  

Bila masih ada nyamuk yang beterbangan di kamar tidur, disiasati dengan menyemprotkan ecoenzym dalam ruangan kamar sebelum beranjak tidur.

Selain nyamuk, ecoenzym juga bisa mengusir kecoak, semut dan serangga lainnya. Dengan mencampurkan 15 ml ecoenzym ke dalam 500 ml air. Lalu semprotkan ke area yang ditargetkan untuk bebas hama.

Lantai yang sudah di pel cairan ecoenzym tampak bersih dan terasa kesat di telapak kaki. Tidak lengket (karena ecoenzym menggunakan molase berupa gula merah pada proses fermentasi) seperti perkiraan sebelumnya.


Pembersih Kulkas





Pemanfaatan ecoenzym lainnya adalah untuk membersihkan kulkas. Terbayang kan berapa banyak noda makanan yang tercecer dalam kulkas? Meski sudah hati-hati, ada saja tumpahan makanan atau minuman yang membuat kompartemen kulkas terlihat kotor. Bila tidak segera dibersihkan pasti akan berkerak dan butuh usaha keras untuk membersihkannya. 

Ecoenzym Dengan aroma chamomile menjadi pilihan saat membersihan bagian dalam kulkas. Pilih lap dengan bahan handuk untuk mempermudah proses bersih-bersih. Lap dengan bahan handuk cepat menyerap kotoran yang sudah dilunakkan ecoenzym. Proses membersihkan jadi lebih mudah. 


Handsanitizer dan Mengeringkan Luka


Manfaat ecoenzym selanjutnya adalah sebagai handsanitizer. Istilah ini  booming saat masa pandemi, untuk melindungi kita dari virus, kuman dan bakteri. Kemana-mana mesti bawa, bahkan di sekolah anak-anak pun dibagikan handsanitizer secara gratis. 

Sayangnya hampir semua handsanitizer pabrikan mengandung alkohol yang menyebabkan kulit telapak tangan menjadi kering. Tapi tidak dengan ecoenzym. Dengan bahan naturalnya cairan ecoenzym tidak membuat kulit tangan menjadi kering. Campuran aroma chamomile dan lavender dalam ecoenzym membuat tangan bebas dari kuman dan harum.

Ecoenzym juga dapat mengeringkan luka dengan cepat. Gatal yang disebabkan oleh ketombe di kulit kepala membuat anak saya menggaruk kepala saat tidur, yang menyebabkan kulit kepala menjadi terkelupas dan berdarah. 

Saya semprotkan ecoenzym ke kulit kepala yang luka pada pagi hari. Sore harinya luka sudah mengering, membentuk lapisan kulit tebal. Bisa dikelupas dan kulit kepala bersih kembali tanpa luka.


Pupuk Organik dan Pestisida 



Ecoenzym dapat digunakan sebagai pupuk organik untuk menyuburkan tanaman. Campurkan 30 ml ecoenzym ke dalam 2 liter air kemudian semprotkan atau siramkan ke tanah. Hindari menggunakan 100% larutan ecoenzym ke tanah atau tanaman, karena akan mengakibatkan tanah menjadi asam dan tanaman terbakar. 

Ecoenzym mengandung sejumlah enzim seperti tripsin, amilase, asam organik, dan sejumlah mineral hara tanaman (N,P,K) serta mengandung bakteri yang berfungsi sebagai perombak bahan organik dan perangsang pertumbuhan (journal.unesa,ac.id)

Takaran yang sama juga diberlakukan untuk ecoenzym yang digunakan sebagai pestisida. Saya menyemprotkan ecoenzym pada tanaman jeruk dan daun salam yang terkena hama kutu putih.

Kutu putih pun menghilangkan setelah beberapa hari disemprotkan cairan ecoenzym secara konsisten. Daun tanaman pun segar kembali.


Pembersih udara/ Purifier



Cairan alami ini juga berguna sebagai air purify untuk membersihkan udara dari racun dan menghilangkan bau.

Area dapur merupakan sumber segala bau. Mulai dari bau masakan sampai bau sisa konsumsi organik. Cukup semprotkan ecoenzym untuk menghilangkan bau di area dapur.

Anak-anak juga memelihara beberapa ekor anabul di rumah. Pup dan pee nya menimbulkan bau yang menyengat. Dengan menyemprotkan ecoenzym, udara di area yang berbau menjadi segar kembali. 

Anabul (anak bulu)

Kandang ayam juga kandang burung di dak atas sering menimbulkan bau tak sedap. Untuk mengurangi bau, ecoenzym menjadi selalu menjadi andalan. 


Hal ini juga berlaku untuk kamar yang berbau apek, terlebih kamar yang tidak memiliki ventilasi udara. 

Essential oil dengan aroma mint menjadi pilihan untuk menyegarkan udara sekitar.




Larutan pembersih komersial yang ada sekarang sering kali mengandung berbagai jenis senyawa kimia seperti fosfat, nitrat, amonia, klorin dan senyawa lain yang berpotensi mencemari udara, tanah, air tanah, sungai dan laut. 

Sedangkan ecoenzyme dengan bahan-bahan alaminya merupakan larutan pembersih yang berkontribusi menjaga lingkungan bumi kita. Itulah salah satu alasan mengapa saya selalu mengolah sisa konsumsi organik untuk dijadikan ecoenzym.

Yuk coba di rumah!


2 comments:

  1. Kereeeen 👍👍👍. Kebayang banget yg dihemat , kalo semua bisa digantikan oleh ecoenzyme. Kemarin itu aku beli sabun yg bisa dipake utk cuci baju ama temenku yg buat begini mba. Lumayan murah, dan awet. aku pake juga buat bersih2 kamar mandi, lantainya. Tapi kalo noda belum bisa.

    Kalo cairannya bisa dibeli, udh aku beli juga. Cuma temenku kirim dari luar kota, jadi ga bisa dikirim krn takut meledak, secara fermentasi

    ReplyDelete
  2. Sabun ecoenzym maksudnya ya mbak. Maksudnya cairan apa mbak? Kalau ecoenzym sudah terfermentasi ga akan meledak mbak. Kecuali dikirim pada saat proses fermentasi, tidak dianjurkan.

    ReplyDelete

popular post

top navigation

Powered by Blogger.