Tinggal di rumah mungil memang agak agak tricky. Apalagi kalau berkaitan dengan penyimpanan barang. Bila ga diatur dengan baik pasti keliatan penuh dan sesak.
Untuk membuat rumah terlihat 'agak' lapang, (yaa ga kaya lapangan bola juga kalee bayanginnya), hindari menggunakan storage berukuran besar dan berat. Karena membuat rumah terlihat sempit.
Baiknya sih menggunakan storage ukuran kecil atau sedang. Saat ini storage dari besi dan kayu menjadi pilihan di rumah mungil. Dengan desain yang simple dan ringan namun tetap kokoh menampung beban barang.
Desain yang simple biasanya tidak memakan banyak tempat serta menyisakan lebih banyak ruang untuk bergerak. Storage yang ringan juga mudah dipindahkan sehingga membuat suasana baru dalam ruangan.
Salah satu storage simple yang saya gunakan di rumah adalah ambalan kayu yang dipadu dengan besi atau plastik sebagai penyangganya. Alasannya karena mudah dipasang dan dibersihkan juga dapat dimanfaatkan sebagai penghias dinding yang terlihat kosong.
Ruang ruang kosong di dinding inilah yang saya manfaatkan sebagai tempat menginstal storage. Selain sebagai tempat penyimpanan fungsinya sebagai dekorasi rumah juga.
Berikut beberapa ide storage dari ambalan yang saya tempatkan dibeberapa dinding rumah :
Ambalan ini saya gunakan di dinding dapur sebagai penyimpanan bahan bahan memasak. Dipadukan storage dari besi di bawah untuk menyimpan gelas ukuran kecil. Sisipan seperti ini sangat menghemat tempat dan cukup eye-catching dijadikan dekorasi.
Ambalan berikutnya saya pasang di dinding kamar tidur sebagai storage parfum, box produk perawatan tubuh dan wajah. Kadang buku buku bacaan juga singgah disini. Sangat mudah dijangkau saat hendak memakai produk yang dibutuhkan.
Masih di sekitar dapur, di area meja makan sempat dipasang ambalan sebagai penyimpanan aneka minuman seperti teh, kopi susu dan madu. Jadi lebih mudah saat membuat minuman kesukaan. Sayangnya storage ini tidak cukup besar untuk menampung banyak barang.
Ambalan panjang di atas meja makan ini dimanfaatkan sebagai penyimpanan gula, teh, susu, madu, sereal dan lain lain sebagai pengganti ambalan sebelumnya yang terlalu kecil. Karena barang yang disimpan di storage dinding sebelumnya terlalu sedikit, maka diganti dengan ambalan baru yang lebih panjang.
Dulu sempat juga menggunakan ambalan sebagai tempat menyimpan tv. Sedikit sekali menyita ruang yaa. Namun karena beberapa pertimbangan kami memutuskan untuk menggunakan rak TV dari multipleks dengan banyak storage, berupa laci sorong dan geser.
Ambalan kayu di kamar anak anak ini, dulu dibuat khusus untuk menyimpan buku buku cerita. Agar mereka mudah menemukan buku kesukaannya saat hendak dibaca. Atau buku pilihan untuk dibacakan bunda saat malam tiba. Lumayan untuk mengisi ruang kosong di dinding kamar, alih alih memasang poster atau pigura berukuran besar.
Dinding kamar mandi juga tak luput dari ambalan kayu. Karena posisinya mengarah ke ruang keluarga maka barang barang yang dipajang berupa pigura dan pernak pernik dekorasi seperti keranjang rotan mini dan teko tembikar. Beberapa buku ditumpuk sebagai pemanis aja.
Peralatan makan dan masak pun bisa kita display di ruang makan atau dapur. Selain dimanfaatkan sebagai dekorasi akan lebih mudah mengambil dan menyimpan peralatan makan dan masak dari rak terbuka.
Menginstal ambalan di atas meja makan juga memiliki daya tarik tersendiri. Toples maupun jar yang biasa bertebaran di atas meja makan lebih terorganisir bila diletakkan di atas ambalan. Meja makan pun terlihat lebih rapi dan lega.
Ruang kosong di dinding luar rumah dibuat lebih menarik dengan menampilkan tanaman hias sebagai dekorasi, menggunakan ambalan dari multipleks dan penyangga kayu. Karena beban tanaman cukup berat maka penyangga ambalan dipilih dari kayu alih alih plastik.
Dinding rumah kok penuh ambalan semua ? haha...
Ga begitu juga sih ... kalau diperhatikan ambalan yang dipakai, yaaa ... itu itu juga. Karena saya selalu memutar letak ambalan maka terlihat banyak ambalan dimana mana.
Bagi saya yang anak rumahan penting banget memutar letak ambalan karena bisa menciptakan suasana dan ambiance baru dalam rumah. Hal ini untuk memicu semangat dan motivasi dalam menjalani rutinitas harian.
Jadi ambalan mana yang menjadi inspirasimu ?
No comments: